BAMBANG ASWATAMA adalah putra Resi Drona dari padepokan Sukalima, dengan Dewi Krepi, putri Prabu Purungaji dari negara Tempuru. Ia berambut dan bertelapak kaki kuda karena ketika awal mengandung dirinya, Dewi Krepi sedang beralih rupa menjadi kuda Sembrani, dalam upaya menolong Bambang Kumbayana/Resi Drona terbang menyeberangi lautan.
Pada perang Bharatayuddha, Drona gugur karena terkena siasat oleh para Pandawa. Mereka berbohong bahwa Aswatama telah gugur, tetapi yang dimaksud bukan Aswatama manusia, melainkan seekor gajah yang bernama Hestitama (Hesti berarti "Gajah") namun terdengar seperti Aswatama. Lalu Drona menjadi putus asa setelah ia menanyakan kebenaran kabar tersebut kepada Yudhistira yang dikenal tak pernah berbohong.
Aswatama merasa kecewa dengan sikap Duryodana yang terlalu membela Salya yang dituduhnya sebagai penyebab gugurnya Karna. Aswatama memutuskan untuk mundur dari perang Bharatayuda. Setelah Perang Bharatayuda berakhir dan keluarga Pandawa pindah dari Amarta ke Hastinapura, secarabersembunyi Aswatama masuk menyelundup ke dalam istana Hastinapura.
Ia berhasil membunuh Drestadyumna (pembunuh ayahnya), Pancawala (putera Puntadewa alias Yudhistira), Banowati (Janda Duryodana) dan Srikandi. Diceritakan bahwa akhirnya ia mati oleh Bima, karena badannya hancur dipukul Gada Rujakpala.
Rabu, 26 Maret 2025
Popular Posts
-
PRABU WRESAYA pada masa mudanya bernama Dredasetra. Ia adalah salah satu dari l00 (seratus) orang keluarga Kurawa, putra Prabu Destrarasta, ...
-
PUNTADEWA adalah putra sulung Prabu Pandudewanata, raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Kunti, putri Prabu Basukunti dengan Dewi Dayi...
-
DEWI ANJANI adalah putri sulung Resi Gotama, brahmana dari pertapaan Erraya/Gratisna, dengan Dewi Indradi/Windradi, bidadari keturunan Bat...
-
DEWI ULUPI atau Dewi Palupi (pedalangan Jawa) adalah putri tunggal Resi Kanwa atau Bagawan Jayawilapa (pedalangan Jawa) di pertapaan Pataka ...
-
KANGSADEWA , sering pula disebut Kangsa sesungguhnya putra Gorawangsa, raja raksasa negara Gowabarong yang beralih rupa menjadi Prabu Basu...
Contact
3,470,894
0 komentar:
Posting Komentar