DITYA SAKIPU atau sering pula disebut Kasipu, adalah patih negara Tasikwaja, atau sering pula disebut negara Gilingwesi di bawah pemerintahan raja Prabu Pracona. Meski bertubuh agak pendek untuk golongan raksasa, Sakipu sangat sakti. Berwatak gagah berani, bengis dan kejam.
Sakipu pergi ke Suralaya melaksanakan perintah Prabu Pracona untuk melamar Dewi Gagarmayang. Lamarannya ditolak Bathara Guru karena melanggar kodrat hidup. Sakipu marah dan mengamuk. Suralaya geger, para Dewa cemas dan ketakutan karena tidak satupun yang dapat mengalahkan Sakipu, lebih - lebih setelah Prabu Pracona juga menyusul dan ikut mengamuk di Suralaya.
Bathara Guru mencari sarana. Bambang Tetuko/Gatotkaca, putra Dewi Arimbi dari negara Pringgandani dengan Bima/Werkudara yang belum berumur sepekan, dipinjam ke Suralaya sebagai jagoan melawan Sakipu dan Prabu Pracona.
Patih Sakipu dan Prabu Pracona akhirnya tewas di tangan Bambang Tetuko yang sebelumnya telah di gembleng, dimasukan ke dalam kawah Candradimuka, diaduk dengan sedala macam senjata milik para Dewa.
Popular Posts
-
WIL KAMPANA adalah wadyabala raksasa negara Alengka yang terkemuka. Kampana tercipta dari ari-ari Jambumangli, putra Resi Maliawan, yang kar...
-
Dikisahkan ing pertapan Jatisrana, ana pandhita aran Begawan Suwandhagni. Sang Begawan nduwe anak loro lanang kabeh aran Bambang Sumantri la...
-
DITYA KALASRENGGI adalah putra Prabu Jatagempol, raja raksasa dari negara Gowabarong dengan Dewi Jatagini. Ia mempunyai rasa dendam terha...
-
PUNTADEWA adalah putra sulung Prabu Pandudewanata, raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Kunti, putri Prabu Basukunti dengan Dewi Dayi...
-
ARYA KALABENDANA adalah putra bungsu Prabu Arimbaka raja raksasa negara Pringgandani dengan Dewi Hadimba. Ia mempunyai tujuh orang saudar...
0 komentar:
Posting Komentar