Ditya MAMANGMURKA adalah patih negara Manikmantaka dalam pemerintahan Prabu Niwatakawaca. Konon ia masih keturunan Patih Sakipu/Kasipu dari negara Gilingwesi yang tewas dalam pertempueran melawan Bambang Tetuka/Gatotkaca di Suralaya.
Ditya Mamangmurka pernah diperintahkan oleh Prabu Niwatakawaca pergi menemui Bagawan Ciptaning yang sedang bertapa di Goa Mintaraga, hutan Kaliasa, gunung Indrakila untuk memintakan restu atas rencana perkawinan Prabu Niwatakawaca dengan Dewi Supraba. Karena tidak berhasil menemukan goa Mintaraga, Mamangmurka lalu mengobrak-abrik kawasan hutan Kaliasa.
Akibat dari perbuatan itu, Mamangmurka terkena kutuk Bagawan Ciptaning berubah wujud menjadi babi hutan/waraha. Mamangmurka semakin marah, mengamuk, membabi-buta merusak tatanan hutan Kaliasa.
Perbuatannya yang sudah keterlaluan itu menimbulkan kemarahan Bagawan Ciptaning yang segera memanahnya. Ditya Mamangmurka akhirnya mati oleh panah Bagawan Ciptaning dan panah Prabu Kilatawarna (penjelmaan Bathara Guru) yang tepat menancap di tubuhnyua pada satu sasaran.
Popular Posts
-
PUNTADEWA adalah putra sulung Prabu Pandudewanata, raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Kunti, putri Prabu Basukunti dengan Dewi Dayi...
-
ARYA KALABENDANA adalah putra bungsu Prabu Arimbaka raja raksasa negara Pringgandani dengan Dewi Hadimba. Ia mempunyai tujuh orang saudar...
-
Di Kerajaan Astina, prabu Duryudana mengkhawatirkan keamanan negaranya dengan adanya pendeta baru di perbatasan Astina (Sumur Jalatunda/Gunu...
-
DITYA KALASRENGGI adalah putra Prabu Jatagempol, raja raksasa dari negara Gowabarong dengan Dewi Jatagini. Ia mempunyai rasa dendam terha...
-
ARYA SETYAKI juga dikenal dengan nama Arya Wresniwara, yang berarti perwira dari suku Wresni. Sedangkan julukan Singamulangjaya, karena a...
0 komentar:
Posting Komentar