Menceritakan tentang perkawinan Setyaki dengan Dewi Trirasa, putri Begawan Bratadarsana pertapa dari Candiatar, yang sebenarnya sudah diatur para dewa.
Pada waktu Setyaki bertapa untuk mendapatkan jodohnya, Batara Narada datang menjumpainya. Kata Narada, jodoh Setyaki dapat ditemukan di Pertapaan Candiatar dan putri yang menjadi jodohnya bernama Dewi Trirasa.
Sesuai petunjuk Batara Narada itu, Setyaki pergi ke Pertapaan Candiatar, tetapi ternyata usahanya memperistri Dewi Trirasa tidak mudah karena untuk mempersuntingnya, ia harus lebih dulu membunuh seekor macan kumbang bernama Sardula Buda Kresna.
Macan yang pandai bertutur kata bahasa manusia itu ternyata amat sakti. Sebelum Setyaki, para Kurawa di bawah pimpinan Adipati Karna lebih dulu mencoba membunuh Sardula Buda Kresna, juga gagal.
Kurawa berusaha mempersunting Dewi Trirasa untuk dijodohkan dengan Dursasana.
Untunglah, Arjuna kemudian membantu Setyaki. Ia membunuh Sardula Buda Kresna, yang ternyata penjelmaan Prabu Kresna. Dengan demikian, Setyaki dapat kawin dengan Dewi Trirasa.
Popular Posts
-
ARYA SETYAKI juga dikenal dengan nama Arya Wresniwara, yang berarti perwira dari suku Wresni. Sedangkan julukan Singamulangjaya, karena a...
-
PANCAWALA dalam cerita pedalangan Jawa dikenal sebagai putra tunggal Prabu Yudhistira/Puntadewa raja negara Amarta dengan Dewi Drupadi, p...
-
ADIPATI KARNA yang nama lengkapnya Basukarna, adalah putra Dewi Kunti/Dewi Prita --- Putri Prabu Basukunti, raja Negara Mandura, dengan B...
-
DEWI ERAWATI adalah putri sulung Prabu Salya raja negara Mandaraka dengan permaisuri Dewi Pujawati/Setyawati putri tunggal Bagawan Bagasp...
-
PUNTADEWA adalah putra sulung Prabu Pandudewanata, raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Kunti, putri Prabu Basukunti dengan Dewi Dayi...
0 komentar:
Posting Komentar