Di Negara Alengka Prabu dasamuka merasa gusar karena senapati Alengka sudah banyak yang mati.
Senapati terakhir adalah Kumba-kumba dan Aswani Kumba, keduanya putra Kumbakarna, telah gugur karena kepala mereka diadubenturkan oleh Anoman.
Kini tinggal Megananda yang masih hidup dan yang menjadi harapannya, disamping Narataka. Keduanya harus berhadapan dengan Jaya Anggada.
Indrajit maju ke medan laga didampingi kedua adaknya, Begasura dan Kuntalabahu.
Panah Nagapasa semula bisa membunuh Laksmana, tetapi adik Ramawijaya itu bisa hidup lagi berkat
kesaktian Rama. Akhirnya Narataka, anak Dasamuka yang tersisa, dibunuh oleh Jaya Anggada dan panah pusaka Guwawijaya milik Rama bisa menghancurkan Megananda.
Begitu terkena panah, badan Indrajit musnah menjadi mega yang melayang di antara awan
Popular Posts
-
PUNTADEWA adalah putra sulung Prabu Pandudewanata, raja negara Astina dengan permaisuri Dewi Kunti, putri Prabu Basukunti dengan Dewi Dayi...
-
Dikisahkan ing pertapan Jatisrana, ana pandhita aran Begawan Suwandhagni. Sang Begawan nduwe anak loro lanang kabeh aran Bambang Sumantri la...
-
ARYA SETYAKI juga dikenal dengan nama Arya Wresniwara, yang berarti perwira dari suku Wresni. Sedangkan julukan Singamulangjaya, karena a...
-
BRAJAMUSTI adalah putra ke-lima Prabu Arimbaka, raja raksasa negara Pringgandani dengan Dewi Hadimba. Brajamusti mempunyai tujuh orang ...
-
ABIYASA dikenal pula dengan nama Resi Wiyasa (Mahabharata). Ia putra Resi Palasara dari pertapaan Retawu, dengan Dewi Durgandini, putri...
0 komentar:
Posting Komentar