Gandawardaya menerima kekuasaan di Gajahoya, untuk penobatannya diperlukan syarat Jimat Kalimasada. Suyudana mengutus Durmuka untuk meminta Jamus Kalimasada itu, tetapi Bima marah dan mengusirnya kembali.Ganda Wardaya lalu berangkat sendiri dan berhadapan dengan Bima, ia melepaskan awan/kabut, sehingga Bima kewalahan. Arjuna datang dan me-nolong kakaknya yang dalam kesulitan. Terjadilah perang tanding antara Ganda Wardaya dan Arjuna, tetapi Ganda Wardaya mencium kaki Arjuna, serta diberitahukan bahwa Ganda Wardaya terbunuh.
Sementara Retna Wulan, seorang raja putri di Gajahoya menerima laporan dari Lesmana Mandrakumara bahwa Ganda Wardaya terbunuh, dan Lesmana mengganggu Dewi Gantangsari tetapi ditolak, terjadi peperangan antara Lesmana Mandrakumara dan Dewakusuma. Lemana kalah dan lari.
Seca Tugura menghasut Ganda Wardaya tetapi tidak berhasil, akhirnya Kurawa dan Ganda Wardaya kembali ke Astina.
Popular Posts
-
ADIPATI KARNA yang nama lengkapnya Basukarna, adalah putra Dewi Kunti/Dewi Prita --- Putri Prabu Basukunti, raja Negara Mandura, dengan B...
-
ARYA SETYAKI juga dikenal dengan nama Arya Wresniwara, yang berarti perwira dari suku Wresni. Sedangkan julukan Singamulangjaya, karena a...
-
PANCAWALA dalam cerita pedalangan Jawa dikenal sebagai putra tunggal Prabu Yudhistira/Puntadewa raja negara Amarta dengan Dewi Drupadi, p...
-
DEWI SARPAKENAKA adalah putri ketiga Resi Wisrawa dengan Dewi Sukesi, putri Prabu Sumali, raja negara Alengka. Ia mempunyai tiga orang sa...
-
DEWI GENDARI adalah putra Prabu Gandara, raja negara Gandaradesa dengan permaisuri Dewi Gandini. Dewi Gendari mempunyai tiga orang saud...
0 komentar:
Posting Komentar